23 Maret, 2023

Apakah Platform Skillshare Benar-Benar Sebaik Yang Diklaim?

Skillshare adalah salah satu platform pembelajaran online yang begitu populer di kalangan YouTuber dan pelajar daring.




Dalam situsnya, Skillshare menawarkan ribuan kursus dari berbagai topik, mulai dari desain grafis hingga keterampilan teknis, dengan biaya bulanan atau tahunan. Namun, meski platform ini banyak dipromosikan oleh para YouTuber, Skillshare mendapat kritik yang cukup banyak dari penggunanya.



Skillshare terkenal karena berhasil membangun citra merek yang kuat dan strategi pemasaran yang efektif. Namun, banyak yang menilai bahwa platform ini sendiri kurang berkualitas dan kurang bermanfaat. 


Dalam situs review Trustpilot, Skillshare hanya mendapat rating rata-rata 1,7 bintang, dengan 32% ulasan diberi rating satu bintang. Bahkan, sejumlah pengguna merasa bahwa Skillshare bukanlah platform pembelajaran yang produktif, melainkan hanya sebatas “tren” yang harus diikuti.



Salah satu kritik utama terhadap Skillshare adalah bahwa platform ini tidak menawarkan nilai yang lebih baik daripada YouTube.


 Meskipun Skillshare menawarkan ribuan kursus, sebagian besar di antaranya hanya berupa video pengenalan atau tutorial singkat. Padahal, YouTube sendiri menawarkan lebih banyak video dengan lebih banyak durasi dan beragam kualitas. 


Bahkan, beberapa YouTuber yang mempromosikan Skillshare, seperti Ali Abdal, juga memiliki saluran YouTube mereka sendiri yang lebih kaya dan lebih lengkap dengan materi-materi yang sama.


Selain itu, Skillshare juga dianggap terlalu mahal jika dibandingkan dengan platform pembelajaran online lainnya. Harga langganan bulanan Skillshare, yaitu $32 per bulan atau $168 per tahun, jauh lebih mahal dari langganan YouTube Premium atau Netflix.


Namun, para YouTuber dan pengguna Skillshare yang mempromosikan platform ini cenderung mengesampingkan biaya dan kurang menekankan nilai yang sebenarnya diberikan oleh Skillshare.




Bukan hanya itu, Skillshare juga dikritik karena memiliki kebijakan pengembalian dana yang tidak transparan dan berbelit-belit. Meskipun Skillshare menawarkan uji coba gratis selama satu bulan, namun kebijakan ini dinilai sebagai taktik pemasaran yang menyesatkan. 


Banyak pengguna mengeluh karena mereka masih dikenakan biaya setelah periode uji coba gratis mereka habis, meskipun sebenarnya kebijakan ini sudah dijelaskan dalam syarat dan ketentuan.


Tak hanya itu, Skillshare juga menuai kritik karena memberikan penghasilan yang kurang adil bagi kreator konten. Dalam program referral Skillshare, kreator konten hanya mendapat 30% dari biaya langganan yang dibayarkan oleh pengguna yang terdaftar melalui tautan referral mereka. Padahal, jumlah ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan platform sejenis lainnya seperti Patreon dan Teachable yang menawarkan potongan yang lebih adil bagi kreator konten.


Kekecewaan para pengguna platform Skillshare juga terlihat dari sistem penghargaan yang mereka tawarkan. 


Skillshare memberikan imbalan bagi pengguna yang berhasil merekrut teman untuk bergabung dengan platform mereka, namun sistem penghargaan ini dinilai kurang adil oleh para pengguna. 


Beberapa pengguna mengeluhkan bahwa meskipun mereka telah merekrut banyak teman melalui link referal, imbalan yang diterima tidak sebanding dengan usaha yang mereka lakukan. Beberapa juga mengatakan bahwa sistem penghargaan ini terlalu sulit untuk dipahami dan tidak transparan.


Terkait dengan hal ini, Skillshare juga pernah mendapatkan kritik dari beberapa YouTuber, karena dianggap telah mengambil keuntungan dari para kreator konten. 


Skillshare menawarkan kursus yang dibuat oleh para kreator, namun pihak Skillshare dinilai mendapatkan lebih banyak keuntungan daripada para kreator. Hal ini membuat beberapa kreator merasa tidak dihargai dan mengurangi motivasi mereka untuk berkontribusi pada platform Skillshare.


Sebagai alternatif, banyak pengguna lebih memilih menggunakan platform seperti YouTube atau Vimeo untuk belajar secara online. 


Meskipun mungkin tidak ada kursus khusus yang ditawarkan, pengguna dapat dengan mudah menemukan tutorial dan video pembelajaran yang dibuat oleh para ahli di bidangnya. Selain itu, beberapa pengguna juga lebih memilih untuk menggunakan situs-situs belajar online yang terkenal seperti Coursera, edX, atau Udemy.


Meskipun Skillshare memiliki kekurangan, platform ini masih bisa berguna bagi beberapa pengguna yang membutuhkan sumber belajar khusus yang ditawarkan oleh para kreator di dalamnya. Namun, sebelum bergabung dengan Skillshare, pengguna harus benar-benar mempertimbangkan, apakah biaya yang dikeluarkan sepadan dengan materi belajar yang ditawarkan oleh platform ini. 


Pengguna juga harus memahami dengan jelas kebijakan untuk membatalkan langganan dan kebijakan pembayaran yang ditawarkan oleh Skillshare.


Sebagai kesimpulan, Skillshare mungkin terlihat menjanjikan melalui iklan-iklan di YouTube dan media sosial lainnya, namun sebenarnya pengguna harus hati-hati dalam mempertimbangkan bergabung dengan platform ini. Platform ini masih memiliki kekurangan, dan belum begitu bisa diandalkan dalam memberikan materi belajar yang cukup. Pengguna sebaiknya mempertimbangkan alternatif lain seperti YouTube atau situs-situs belajar online lainnya yang lebih terkenal dan terpercaya.

Senang menulis dan berbagi, mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan atau kurang kurang dipahami, Terimakasih telah berkunjung.